cara-menjaga-kebersihan-akuarium

Cara Menjaga Kebersihan Akuarium dengan Garam

Cara menjaga kebersihan akuarium menjadi salah satu hal yang harus diketahui bagi Anda yang memiliki hobi memelihara ikan, dan memelihara ikan saat ini menjadi salah satu hobi yang banyak dilakukan.

Pasalnya, memelihara ikan tidak membutuhkan area yang luas. Anda hanya perlu membeli akuarium dan memelihara ikan hias yang cantik di sana. Sayangnya, masalah yang sering terjadi adalah minimnya pengetahuan cara menjaga kesehatan air dalam akuarium.

Cara Menjaga Kebersihan Akuarium

Ada beberapa tips yang dapat dilakukan agar dapat menjaga air akuarium menjadi bersih serta sehat, antara lain:

1. Menggunakan Filter Akuarium

Agar dapat menjaga air aquarium tetap sehat dan bersih, Anda dapat menggunakan arang sebagai filter. Arang berguna untuk menjaga akuarium sehingga tetap bersih serta bebas dari bau kurang sedap.

Anda dapat meletakkan arang di tempat filter air, namun pastikan sudah membersihkan arang dari debu serta kotoran halus dengan cara mencucinya. Cara menjaga kebersihan aquarium yang lainnya adalah membersihkan filter.

Bersihkan filter secara berkala, agar tidak lekas kotor, pastikan memiliki 2 kain filter untuk cadangan ketika kain filter yang satu sedang dicuci.

2. Memberi Obat Akuarium

Cara menjaga kebersihan akuarium yang baik lainnya yaitu dengan memberi obat. Obat ini bisa seperti garam ikan serta metil blue. Garam ikan sebenarnya merupakan garam biasa.

Bedanya, garam ikan jauh lebih murni karena tidak memiliki campuran seperti yodium dan yang lainnya. Memberi garam ikan di dalam akuarium sangat berguna untuk kehidupan ikan, baik sebagai obat, jamu serta penghilang racun.

Garam ini nantinya dapat membantu proses keseimbangan cairan pada ikan sehingga dapat lebih sehat serta sembuh dari penyakit. Namun, dosis serta lama pemberiannya harus diperhatikan dengan baik.

Jika ingin menggunakan garam sebagai jamu, Anda dapat menambahkan garam hingga 2 sendok teh untuk 4 liter air. Selain garam, Anda juga dapat menambahkan metil blue. Metil blue sering digunakan sebagai obat anti jamur.

Dengan menggunakan metil blue, kemunculan white spot serta penyakit yang disebabkan karena bakteri dapat dicegah. Pemberian metil blue ini dapat disesuaikan dengan produk yang digunakan.

3. Aksesoris Akuarium

Sebenarnya, untuk masalah aksesoris akuarium, hindari terlalu banyak menggunakan aksesoris. Terlalu banyak hiasan di dalam akuarium memang dapat mempercantiknya. Namun, jika terlalu banyak, kotoran akan banyak terselip dan air lekas keruh.

Cara Merawat Akuarium

Cara menjaga kebersihan akuarium di rumah yang berikutnya yaitu melakukan pembersihan secara berkala. Berikut beberapa langkah pembersihan yang dapat Anda lakukan, antara lain:

1. Perawatan Setiap Hari

Untuk perawatan setiap hari, Anda dapat selalu memeriksa kesehatan ikan, selain itu memberi makan ikan minimal 2 hari sekali atau dapat disesuaikan dengan jumlah kebutuhan energi ikan.

Jangan lupa, pilih jenis makanan yang sesuai jenis ikan. Bukan hanya itu, untuk menjaga kesehatan ikan, matikan lampu akuarium selama beberapa saat sebelum cahaya yang berada di sekitar akuarium berubah menjadi gelap.

Anda juga dapat memeriksa temperatur air yang berada di dalam akuarium secara berkala. Pemeriksaan temperatur air ini dilakukan untuk menyesuaikan habitat ikan yang Anda pelihara.

2. Perawatan Mingguan

Untuk perawatan mingguan, pertama Anda dapat memeriksa keadaan thermostat. Apakah terdapat kerusakan pada thermostat atau tidak. Perawatan yang lainnya adalah memeriksa filter dan pakan ikan.

Terakhir, jangan lupa memeriksa kandungan garam. Lebih-lebih jika menggunakan air laut. Anda, bila berada di luar batas normal, pastikan segera mengatasinya.

Perawatan mingguan juga bisa dilakukan dengan membersihkan algae yang menempel di sekitar kaca akuarium. Selain itu kuras akuarium serta ganti dengan air yang baru.

3. Perawatan Bulanan Berkala

Untuk perawatan berkala secara bulanan, Anda dapat membersihkan seluruh peralatan akuarium mulai dari filter sampai bagian dalam akuarium. Jangan lupa bersihkan kerikil yang berada di dalam akuarium.

Untuk membersihkan akuarium, berikut langkah sederhana yang bisa dilakukan:

  • Pindahkan ikan ke ember atau tangki sementara.
  • Kuras hingga ¾ air di dalam akuarium, pastikan menyisakan air dalam akuarium, sehingga bakteri baik yang berada di akuarium tidak seluruhnya menghilang.
  • Lap hingga bersih kaca akuarium.
  • Isi ulang tangki dengan air yang baru, selain itu tambahkan water conditioner jika perlu.
  • Masukkan kembali ikan ke dalam akuarium dengan perlahan.

Manfaat Garam Ikan

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, cara menjaga kebersihan akuarium bisa dilakukan dengan menambahkan garam ikan. Lantas, apa sebenarnya manfaat yang dimiliki garam ikan?

Pada dasarnya, garam ikan mempunyai berbagai macam manfaat, salah satunya yaitu sebagai pengendali parasite yang berada di dalam air. Menambahkan garam selama beberapa menit ke dalam akuarium sesudah dibersihkan, dapat menekan pertumbuhan bakteri.

Bukan hanya itu, ada berbagai macam manfaat yang dimiliki garam ikan, dan harus Anda ketahui, seperti:

1. Mengurangi Keasaman Air Kolam

Kadar asam air menjadi hal penting yang harus Anda perhatikan. Bila air terlalu asam, hal ini bisa mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan ikan khususnya. Jika kadar keasaman tidak diperhatikan dan terjadi secara terus menerus, ikan akan menjadi stress.

Tingginya kadar asam yang berada di dalam kolam ditandai dengan perubahan perilaku ikan yang lebih resah serta sering melompat di atas air.

2. Mengatasi Serangan Parasite

Serangan dari berbagai macam parasite di dalam akuarium sebenarnya bisa dihilangkan dengan menggunakan garam ikan. Salah satu jenis parasit yang menyerang ikan adalah dactylogurus.

Parasite ini menyerang fungsi ikan. Jenis lainnya yang bisa menyerang ikan adalah lernea. Parasite ini mempunyai bentuk layaknya cacing dan dapat menempel di tubuh ikan. Ada pula kutu ikan dan bisa menyebabkan bintik kuning.

Tidak hanya sampai di sana, garam ikan dapat mengatasi berbagai macam parasite lainnya, namun agar dapat memperoleh penanganan maksimal, pisahkan ikan yang sudah terinfeksi dengan ikan yang masih sehat.

Kemudian, campurkan garam ikan khusus untuk karantina. Masukkan ikan yang sudah terinfeksi ke dalam campuran tersebut serta diamkan selama beberapa jam. Garam ikan ini nantinya dapat membantu melepaskan parasit yang menempel di tubuh ikan.

3. Memberantas Jamur

Jamur menjadi hal yang mudah ditemukan dalam akuarium. Jamur ini nantinya dapat menyebabkan ikan terkena penyakit yang menyerang telur ikan.

Kemunculan jamur ini ditandai dengan munculnya serabut hijau yang mirip dengan kapas. Cara mengatasi ikan yang sudah terserang jamur adalah melakukan perawatan dengan menggunakan garam.

Bukan hanya menyembuhkan ikan yang terkena jamur, menggunakan garam ikan akan mencegah kemunculan jamur lain yang berada di dalam kolam.

4. Mencegah Tumbuhnya Bakteri

Manfaat lain dari penggunaan garam ikan adalah mencegah tumbuhnya bakteri di dalam kolam. Jenis bakteri yang sering menyerang adalah bakteri fexibactercolumnaris. Bakteri ini biasanya menyerang ikan koi.

Bila ikan yang Anda miliki mengalami serangan bakteri, nantinya akan muncul bercak putih yang berada di sekitar mulut ikan. Tetapi, hal tersebut dapat diatasi dengan cara menaburkan garam ikan di dalam akuarium.

Cara menjaga kebersihan akuarium sebenarnya bisa dilakukan dengan mudah, namun harus telaten, karena terlewat melakukan pembersihan dapat berdampak buruk bagi kesehatan ikan peliharaan Anda.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Dapatkan FREE Sample untuk pembelian pertama. Hubungi kami disini

X